Bab 92

Telepon itu sudah ditutup bahkan sebelum Pak Bayu sempat menanyakan apa yang terjadi secara rinci. Guru muda itu menoleh menatap polisi dan pemimpin markas, lalu berkata sambil tersenyum, "Kepala sekolah kami akan segera tiba. Rumahnya hanya sekitar 20 menit dari sini." Setelah itu, dia segera melirik Selina. Dia diam-diam menghela napas lega karena wanita itu ternyata tidak sedang menatapnya. Setelah Selina mengatakan akan lapor polisi, wanita itu langsung menelepon pihak polisi tanpa sempat dia hentikan! Tentu saja guru muda itu tidak tinggal diam. Dia awalnya berniat merebut ponsel Selina, tetapi Kenzo dan Jamie berdiri mengadangnya dari kedua sisi. Aura mereka berdua terasa begitu mengintimidasi. Guru muda itu jadi ketakutan. Selina melaporkan tuduhan bahwa organisasi tersebut menganiaya anak di bawah umur. Selina juga langsung mendatangi kantor pimpinan markas dan melaporkan adanya kamp pelatihan basket itu. Selina memberi tahu tentang iklan pelatihan yang palsu, serta bagaimana k