Bab 52

Di relung hati, Jenny sudah menjadi wanita miliknya! Wanita yang tak boleh disentuh oleh orang lain! Terutama Yasa! Namun, sekarang, dia akan langsung memperjelas hal ini! Zavier mengernyitkan dahi, meski tahu hal ini sejak lama, dia tetap tak ingin mengumumkannya secara langsung karena hubungannya dengan Yasa. Namun, saat ini, Sigit bersikap keras kepala, bahkan mukanya sedikit menunjukkan ekspresi mengancam! "Tuan Sigit, apa maksudnya ini?" Zavier berkata dengan agak kesal. Sigit melirik sekilas pelayan yang berada di sampingnya. Pelayan itu segera maju dan menyerahkan sepucuk surat kepada Zavier. "Itu adalah surat yang ditulis ayah saya untuk Kakek Zavier, silakan dibaca!" Setelah mengatakan itu, Sigit menoleh ke Yasa. Yasa menggeleng-gelengkan kepala dengan sikap meremehkan. Apa ini standar putra dari keluarga Sagara? Zavier membuka surat itu sembari mengerutkan kening, lalu membacanya sekali dan menutupnya kembali. "Aku sudah membaca isi suratnya, tapi ..." "Kakek tak perlu ada ya