Bab 10
Sepulangnya dari rumah sakit, Jordan melihat masih ada waktu dan berniat mengajak Selina pergi makan. Jordan ingin menggantikan waktu bersama Selina yang sudah dia abaikan selama ini.
Pria itu justru mendapati lampu yang masih gelap ketika hari biasanya sudah menyala. Jordan pun melirik arloji miliknya, ternyata sudah masuk pukul 9.30 malam.
'Mungkinkah Selina sudah tidur? Apa belum pulang, ya?'
Jordan ragu, tetapi rumah tampak begitu sunyi, seolah-olah tidak ada kehidupan.
Jordan sibuk di luar seharian hingga tubuhnya serasa diguyur keringat. Jadi, dia bergegas masuk ke kamar mandi.
Setengah jam kemudian, Jordan keluar kamar mandi. Selanjutnya, dia mengeringkan rambutnya yang masih basah seraya mengernyitkan kening ketika tidak melihat sosok Selina.
Seingat Jordan, Selina tidak pernah pulang larut malam. Mengapa dia masih belum pulang hari ini?
Dia berjalan ke depan kamar Selina seraya perlahan mendorong pintu yang tidak tertutup rapat. Begitu terbuka, Jordan langsung terpaku di tempa
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda