Pertemuan terakhir
"Juan, mau apa lagi sih dia!" gumam Siska memijat pelipisnya.
Wanita mengabaikan pesan dari Juan, dia memilih menonton YouTube. Belum juga berhasil membuka aplikasi itu, sekarang nomor Juan memanggilnya.
"Huuh, sial!" Dia kembali mengumpat, sambil menjawab panggilan itu.
"Ada apa lagi?" Dengan ketus ia bicara dengan Juan.
Juan sudah berada di sebuah cafe, dia sengaja menghubungi Siska terlebih dahulu. Agar wanita itu bisa mengantar Bianca menemui dirinya. Awalnya, Juan akan menemui langsung Bianca di rumah Guna. Tapi, jika dihadapkan bu Selfi dan Guna. Dia tidak bisa leluasa bercengkrama dengan Bianca. Juan ingin membuat momen indah, yang tidak bisa dilupakan oleh anaknya sendiri. Sehingga, kelak dua akan ada di hati anak itu. Walau bukan menjadi daddynya.
"Antar Bianca menemui aku," tegas Juan dengan nada mengancam. Dia sendiri tidak habis pikir dengan sikap Siska yang seolah tidak suka jika dirinya menjadi bagian terpenting untuk Bianca. Harusnya, wanita itu sadar dengan apa yang dil
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda