Jadi, kamu
Jauh dalam lubuk hati Al, dia tidak percaya dengan apa yang ia pikirkan. Akan tetapi, semua alibi mengarah ke Rangga. Dan sekarang, ria itu menghilang bak di telan bumi. Tidak ada yang melihatnya. Lalu, dimana Rangga?
"Maksud kamu, kamu menuduh Rangga pelakunya?" seloroh bu Ayu tak terima. "Jangan gila kamu, Al. Mana mungkin adikmu melakukannya," ketus wanita itu lagi.
Al pun ingin menepisnya. Tetapi terlalu sulit, sebelum Rangga menjelaskan kemana dia pergi. Mami Intan hanya diam, menunduk. Dia merasa bersalah, karena lah Dewi berada di Surabaya. Hingga berakhir bencana besar, yang melukainya.
Tak berapa lama, dokter datang. Beliau mengabarkan, kalau Dewi sudah bisa di jenguk. Tetapi, hanya satu orang yang bisa bertemu wanita itu.
"Biar, Al duluan yang masuk!" seru Al dingin.
Tanpa persetujuan dari mereka, Al menuju ke sebuah ruangan yang di gunakan pasien pasca melakukan operasi. Di tempat itu, semua harus steril. Sehingga, pakaian Al pun harus dilapisi dengan baju yang sudah di siap
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda