Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 246

"Dokter Dirga, apa kamu ingin melepas tanggung jawab?" Arman tahu apa yang dipikirkan Dirga. Dia menatapnya dengan tatapan dingin sembari berkata, "Tapi, kalau nanti aku berhasil menyembuhkan Kakek Jaya, apa yang akan kamu lakukan?" "Berhasil menyembuhkan? Jangan mimpi kamu!" Dirga mendengkus sinis. Lydia mengernyit dengan ekspresi jijik. Kenapa dari dulu dia tidak pernah menyadari bahwa Dirga itu sangat menjijikkan? Kesan terhadapnya langsung anjlok. Lydia menatap Arman sambil berkata dengan lembut, "Arman, jangan pedulikan dia. Fokuslah pada pengobatan kakekku. Apa pun yang terjadi nanti, biarlah aku yang bertanggung jawab." "Jangan khawatir, nanti pasti akan menyembuhkan kakekmu." Arman tersenyum lembut, kemudian menatap Dirga dengan tatapan benci sambil mengulurkan tangannya untuk membuka baju Kakek Jaya. Setelah itu, dia mengetuk di posisi hati Kakek Jaya beberapa kali. Setelah dipastikan kebenarannya. Dia mengeluarkan delapan jarum perak. Biasanya, untuk menyembuhkan penyakit dan

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.