Bab 2054
Di mata banyak orang, Dahlia adalah sosok tak tergoyahkan, hampir dipastikan mendapatkan satu dari delapan tempat yang diakui oleh sekte-sekte tersembunyi. Bahkan, tidak sedikit orang yang berharap bisa bergabung dengannya, meskipun hampir semua permintaan itu ditolak tanpa pengecualian.
Ridwan, yang sebelumnya penuh arogansi, kini berubah drastis. Kesombongannya lenyap, digantikan senyum kaku yang penuh basa-basi. "Ternyata Putri Bulan yang datang. Ini hanya kesalahpahaman, aku tadi sama sekali nggak bermaksud menyinggungmu ... " katanya, mencoba menjaga harga diri.
Namun, dia tahu dengan jelas bahwa Dahlia adalah sosok yang tidak bisa dia hadapi. Di tingkatnya sekarang, menjalin permusuhan dengan wanita ini sama saja menggali kuburnya sendiri.
"Kenapa dia tiba-tiba muncul dengan sikap sedingin ini? Apa ini perlu?" pikir Ridwan dalam hati.
Dahlia tidak menunjukkan emosi berlebihan. Nada suaranya tetap tenang saat dia bertanya, "Oh, jadi siapa yang sebenarnya kamu singgung tadi? Apakah

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda