Bab 89
Orang lain pasti akan bertepuk tangan dengan kagum menyaksikan seorang ayah yang penuh kasih sayang dan putranya yang berbakti seperti ini.
Akan tetapi ....
Yang saat ini berdiri di hadapan mereka adalah Jason yang sama sekali tidak tertarik dengan hal semacam itu.
"Terus, Devan mana?"
Jason bertanya dengan dingin, sorot tatapannya menjadi agak tajam.
"Nggak usah terburu-buru, Pak Jason, sebentar lagi makanannya akan dihidangkan!"
Karin ikut membujuk Jason demi mengulur waktu.
Jason yang tidak bisa berbuat apa-apa akhirnya hanya bisa pasrah sambil mengendalikan suasana hatinya, lalu ikut makan bersama Keluarga Atmaja.
Tidak lama kemudian, berbagai macam hidangan lezat dari penjuru dunia pun memenuhi meja itu.
Aroma maupun tampilannya sangat menggugah selera.
Jason sontak terkejut melihat semua hidangan itu.
Astaga, mewah sekali!
Hanya keluarga-keluarga kaya di Kota Andalus saja yang akan menjamu tamu mereka dengan kemewahan semacam ini!
Pantas saja orang bilang keluarga kaya itu biasan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda