Bab 79
Tersisa 3 orang di dalam ruang pasien, terutama Andri dan Jeremy yang saling bertatapan.
Mereka masih belum selesai mengomel, kenapa Sovian sudah pulang?
Devina pun agak menundukkan kepala. Saat matanya tertunduk, tatapannya penuh dengan kedinginan dan kekesalan.
...
Terjadi kecelakaan di gedung sekolah lagi, meskipun tidak merenggut nyawa, kejadian ini telah menarik perhatian dari pihak polisi.
Berita terkait kejadian di gedung sekolah yang terbengkalai kembali menjadi perbincangan hangat. Berbagai insiden di gedung sebelumnya juga sekali lagi diungkit.
Di rumah sakit, Sinthia yang selamat dari maut melihat berita ini di internet merasa ketakutan, sehingga melemparkan Ipad ke lantai.
Kali ini dia tidak bisa tenang lagi, langsung berteriak-teriak ingin mencari master.
"Boleh juga kalau memohon sama Cindy, asalkan dia dapat menyelamatkan aku. Tidak perlu tunggu dia menemuiku, aku boleh pergi menemuinya, asalkan dia bisa bantu membereskan si Sinta!"
"Aku sudah tidak tahan! Si Sinta masih
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda