Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 615

Nindi melirik sekilas ke arah Yanisha, meskipun sebenarnya ia tidak terlalu membutuhkan bantuan wanita itu. Namun, ia merasa senang karena Yanisha tidak terpedaya oleh tipu muslihat keluarga Lesmana. Itu sudah cukup bagus. Darren mengernyitkan alisnya. "Yanisha, Sania 'kan sudah minta maaf, nggak usah diperpanjang lagi, ya." Yanisha menatap Darren dengan ekspresi tidak percaya, ia tak habis pikir bagaimana mungkin pria itu berbicara seperti itu. Witan turut menimpali. "Nona Yanisha, kamu 'kan nggak tahu gimana sifatnya Nindi. Bisa saja yang kamu lihat itu palsu. Pokoknya, Sania nggak mungkin sengaja bikin orang celaka, yang ada dia justru korbannya." Dengan kata lain, Nindi melakukan tindakan ini dengan tujuan agar Yanisha melihatnya. Yanisha menatap Darren. "Kamu juga mikir gitu?" Darren terdiam sejenak, lalu berkata, "Nindi memang sering bikin masalah dengan keluarga. Dulu, dia pernah ngelakuin hal seperti ini, lebih baik kamu jangan terlalu percaya sama dia." Seketika itu, Yanisha m

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.