Bab 647
Setelah menyuruh Ben dan yang lainnya menunggu kabar dari Lennon yang menjadi kepala laboratorium di desa terpencil, Davin mengajakku pulang.
Belakangan ini dia agak aneh. Sulit diungkapkan, tetapi aku bisa merasakannya.
Dia tampak lebih lengket padaku dan makin sering mengkhawatirkan diriku.
Bahkan dia seolah-olah hampir tidak mau membiarkanku lepas dari pandangannya.
Sindikat menganggapku spesimen terbaik dan subjek eksperimen yang berharga, jadi secara logika, mereka ingin menjagaku tetap hidup agar bisa menghasilkan uang untuk mereka. Selain itu, mereka tidak mungkin akan memaksaku kembali ke laboratorium saat aku masih dalam pengawasan polisi seperti sekarang. Namun, Davin justru terlihat jauh lebih tegang daripada sebelumnya.
Tak jarang dia juga mengatakan hal-hal aneh.
"Shani, aku beli vila di Gunung Hijau. Lokasinya dikelilingi pemandangan pegunungan dan sungai yang bagus sekali."
Di perjalanan pulang, Davin menunjukkan rumah baru yang dia beli padaku.
Bagi Davin, rumah hanya s
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link