Bab 23
Meski tidak bisa dibilang ada kekerasan fisik di sekolah. Semua penindasannya lebih banyak terjadi secara mental.
Setelah mendengar kabar ini dari luar negeri, Nita merasa sangat terluka. Dia berniat membelikan Henri sebuah mobil sport dengan alasan bahwa Henri membeli mobil itu dari hasil trading sahamnya sendiri.
Namun, rencana itu gagal sebelum sempat dijalankan. Bukan hanya Nita tidak mendapatkan uang 16 miliar yang diinginkannya, dia bahkan kehilangan sebagian uang sakunya.
Para pemuda di Resto Melati yang menagih utang kepada Henri meminta sejumlah 1.9 miliar. Jadi, bisa dibayangkan mengapa Nita meminta uang 2 miliar.
Bagi Selina, sebenarnya dia tidak terlalu peduli ke mana perginya uang 2 miliar itu. Jika memang uang itu bisa membantu seorang anak yang malang, Selina tidak akan ragu untuk memberikannya.
Namun, yang menjadi persoalan adalah apakah anak itu pantas dibantu.
Nita selama ini sangat memperhatikan Henri, tetapi Henri tidak menunjukkan banyak rasa terima kasih. Sikapnya
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda