Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 83

Saat ini, Carlos sudah sampai di kolam buatannya. Perasaan lega dan cemas pun bercampur aduk. Kolam itu memang masih setengah penuh, tetapi tidak dapat dipungkiri, setengahnya lagi telah menyusut. Meskipun daun bisa menutupi dasar kolam, tetapi kemampuannya menahan air tidak sebanding dengan semen atau terpal plastik. Air di kolam akan tetap merembes dengan cepat melalui celah-celah daun, sehingga kolam akan kering dalam waktu sehari. Rosy dengan ketenangannya yang khas pun langsung menatap Carlos. "Lihat, 'kan? Apa yang aku katakan benar! Jadi, kamu kalah!" ucapnya serius. Carlos tak mampu menyembunyikan kekesalannya. Dia segera mengambil batu kecil dan melemparkannya dengan kuat ke dalam kolam. Percikan air pun langsung mengenai Rosy. "Lihat baik-baik. Airnya masih ada. Kenapa kamu bilang aku kalah? Jelas-jelas kamu yang kalah." Rosy menatap Carlos dengan kesal. "Lihat! Hampir setengah air yang ada di dalam kolam itu hilang sejak semalam. Bukankah itu membuktikan kalau aku benar? Kol

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.