Bab 80
Perilaku Carlos yang di luar nalar membuat Elena dan yang lainnya terheran-heran. Mereka sama sekali tidak mengerti alasan di balik tindakan Carlos menggali kolam.
Dari semua orang yang ada di sana, hanya Rosy yang memahami maksud Carlos.
Sebenarnya, dia ingin menentang keputusan Carlos yang tiba-tiba menggali kolam di tengah hujan deras ini. Namun, dia tak kuasa melakukannya dan hanya bisa menggelengkan kepalanya.
Sementara itu, rasa iba yang mendalam menyelimuti hati Jennifer saat dia menyaksikan Carlos berjuang di bawah guyuran hujan, menggali tanah dengan susah payah hanya menggunakan pisau.
"Carlos, nanti kamu masuk angin! Cepat kembali!"
Jennifer berteriak sekuat tenaga, tetapi suaranya kalah oleh deru hujan lebat. Carlos yang asyik menggali pun tidak mendengar teriakan Jennifer.
Di sisi lain, hati Callista tergerak untuk membantu, tetapi niatnya itu terhalang oleh hujan yang sangat deras. Dia khawatir jika nekat keluar, dia akan jatuh sakit dan tidak ada obat yang bisa menyembuh
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda