Bab 50
Juna, yang dikenal sebagai pekerja keras di industri ini, belum pernah meninggalkan rapat dan pergi tanpa menoleh ke belakang seperti yang dilakukannya sekarang.
Beberapa eksekutif yang duduk dekat pintu secara tidak sengaja mendengar Pak Nasution berteriak dengan suara lantang di teleponnya, "Ada orang yang mencoba merebut istrimu!"
Beberapa ibu-ibu di depan pintu, yang sangat jeli, hanya menangkap tiga kata "istrimu" tanpa mendengar kata-kata lain.
Tidak lama setelah Juna pergi, ruang rapat langsung menjadi kacau!
"Pak Nasution sudah menikah tahun ini!?"
"Kapan ini berlangsung?"
"Ini gosip besar tentang Pak Nasution!"
"Istri Pak Nasution, aku penasaran seperti apa wajahnya dan pasti sangat cantik!"
Julian sebenarnya ingin ikut bergosip, apalagi kalau bicara soal istri Pak Nasution karena dia memang sangat cantik!
Bukan hanya cantik, tetapi juga sangat manis, seperti boneka yang lembut.
Jika Julian menunjukkan dirinya sekarang, posisinya di perusahaan bisa naik pangkat.
Banyak eksekut
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda