Bab 70
Aldi mengerutkan keningnya lalu berkata, "Nenek, apa maksud nenek!"
"Apa maksudnya!" seru Dhiera.
Dhiera memandang Aldi dengan ekspresi marah, lalu dengan nada dingin berkata, "Aku sudah tahu kalau kamu membantu orang lain untuk merundung Serina. Apa gunanya menjadi suami kalau dia hanya bisa membantu orang lain!"
Pandangan Aldi menjadi dingin, dia menatap Serina lalu berkata, "Apakah kamu yang memberi tahu nenek?"
Dhiera berdiri di depan Serina, menatap tajam Aldi lalu berkata, "Kamu masih merasa benar setelah menyakiti Serina? Aku memperingatkanmu, jaga jarak dari Serina! Begitu pulang besok, kamu harus bercerai dengan Serina. Perjanjian perceraian akan aku kirimkan ke perusahaanmu!"
"Nenek!" seru Aldi.
Aldi sangat marah, dia tidak pernah berpikir untuk menceraikan Serina.
"Jangan panggil aku nenek, aku tak punya cucu sepertimu!"
Setelah mengatakan itu, Dhiera langsung membawa Serina pergi.
Setelah membawa Serina ke kamar baru, Dhiera menatapnya dengan ekspresi simpati sambil berkata
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda