Bab 1681

Kepala Adera terasa sakit saat melihat mereka berdua, dia berkata sambil mengerutkan keningnya, "Nggak perlu, Kak Hona sudah menyiapkan mobil untukku." Adera langsung memasuki mobil tanpa memedulikan mereka berdua lagi setelah mengatakan ini. Setelah beristirahat selama beberapa hari, Adera kembali pergi melakukan syuting. Dia sudah menunda banyak waktu karena dirawat di rumah sakit selama beberapa waktu ini, jadi dia harus segera mengejar ketinggalannya. Ferry mengunjungi tempat syuting beberapa kali, tapi terus dihindari oleh Adera. Ferry tidak lagi pergi saat mengetahui Adera tidak ingin menemuinya, jadi dia mengajak Aldi untuk minum arak bersama. Di sudut bar, cahaya lampu sangat redup dan juga terdapat suara musik yang keras. Ferry terus meminum segelas demi segelas arak dengan ekspresi sedih. Aldi mendesah saat melihat tampangnya yang sekarang. "Ferry, untuk apa kamu bertindak seperti ini?" Ferry menggelengkan kepalanya sambil tersenyum pahit, "Aldi, kamu tidak mengerti. Aku bena