Bab 1276
Selama bisa menyelamatkan Nyonya Besar Dhiera, Serina rela menderita tidak peduli seberapa parah lukanya.
"Serina, terima kasih!"
Serina tidak hanya menyelamatkan Nyonya Besar Dhiera, tetapi juga memberinya harapan baru untuk hidup.
Karena kini hidupnya bukan hanya miliknya sendiri, tetapi juga diselamatkan oleh Serina. Dia harus hidup dengan baik meskipun itu demi Serina.
"Nenek, jangan berterima kasih lagi atau aku akan marah."
Nyonya Besar Dhiera tersenyum, kemudian mengangguk dan berkata, "Oke, aku nggak akan mengatakannya lagi."
Keduanya mengobrol sebentar, Nyonya Besar Dhiera menyadari Aldi yang diam di sampingnya dan tanpa sadar menghela napas.
Serina adalah gadis yang sangat baik, tetapi sayang sekali saat itu Aldi tidak menghargainya dan sekarang sudah terlambat.
Setelah tinggal sebentar, Nyonya Besar Dhiera dan Aldi pergi.
Sejak awal tatapan Serina tidak pernah tertuju pada Aldi seolah mereka berdua hanyalah orang asing.
Sebelum pergi, Aldi melirik ke arahnya dan berbisik, "M
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda