Bab 35
Tanpa ibunya, mana mungkin dia bisa bertahan hidup?
Papan peringatan bobrok? Papan peringatan ibunya bukanlah papan peringatan yang bobrok!
Naomi sangat marah. Entah dari mana kekuatannya muncul, dia langsung menepis genggaman Sean dengan kasar dan berlari kembali ke dalam aula yang terbakar.
Sean ingin menghentikannya, tetapi Naomi yang sudah merasa kesal memelototinya dengan mata garang.
"Jangan ikut campur urusanku! Pergi sana!"
Dia mendorong lengan Sean dan akhirnya meraih papan peringatan ibunya. Di saat yang sama, sebuah balok kayu yang terbakar jatuh dari atas. Naomi menjerit dan segera menghindar, tetapi tetap menolak bantuan sekecil apa pun dari Sean.
Dari luar, terdengar suara teriakan panik orang-orang.
Melihat Naomi hampir terluka, hati Sean terasa seperti ditusuk ribuan jarum. Dengan langkah besar, dia langsung menyambar lengan Naomi dan menyeretnya keluar melalui pintu samping.
Begitu mereka tiba di luar, Naomi langsung menepis tangannya dengan keras.
"Aku nggak butuh ban

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda