Bab 287
Gelandangan itu tersenyum mesum, jari-jarinya yang kotor merambat naik di sepanjang betis Yolanda.
"Jangan! Lepaskan aku, dasar bajingan!"
Yolanda berjuang keras. Namun sesaat dia lengah dan dia pun dijatuhkan ke tanah. Kepalanya terbentur kardus di tanah dan seketika dia pun tersadar. Dia melihat gelandangan itu melepas pakaian sambil mendekat, kaki Yolanda gemetar, bahkan nada teriakannya jadi berubah.
"Pergi! Menyingkir dariku!"
"Biarkan saja aku bersenang-senang."
Gelandangan itu menerjang bagaikan harimau yang kelaparan.
Dari sebuah sudut, sebuah kamera merekam segalanya.
Di belakang kamera, Avery dengan puas mendengar teriakan histeris Yolanda, dia tertawa dengan suara yang mengerikan. "Selama reputasimu hancur, kamu nggak mungkin menikah dengan Hazel. Hazel hanya milikku!"
Dalam kamera, Yolanda dengan ketakutan membuka matanya. Saat jaketnya ditarik, dia merasakan darahnya mengalir deras ke otaknya. Entah dari mana datangnya kekuatan ini, dia mengerahkan semua tenaganya untuk me

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda