Bab 150
"Jangan teriak."
Naomi segera menutup mulut Priscilla.
Tengah malam begini, apa dia tidak takut kena komplain karena mengganggu ketenangan?
Mata Priscilla terbelalak, tangannya mencengkeram tangan Naomi, lalu mengguncang-guncangnya dengan heboh.
"Ka ... Kamu! Pantas saja Cullinan cuma jadi mobil harian! Kamu sudah jadi sosialita papan atas di Kota Lanbourg! Cepat balas pesannya!"
"Lepasin aku dulu."
Naomi tertawa tak berdaya sambil menarik tangannya kembali.
Saat membuka ponsel, dia melihat kalau Caiden hanya mengirimkan dua kata sederhana.
"Sudah mendarat."
Sungguh pesan yang formal dan kaku.
Ya, memang khas seorang sekutu.
"OK."
Naomi pun membalasnya dengan singkat dan padat.
Priscilla makin terkejut. "Kamu cuma balas suamimu 'OK' doang?"
"Tadi juga aku balas begitu."
Priscilla terdiam.
Dia ingin mengatakan sesuatu, tetapi mengurungkannya, lalu berpikir lagi.
Naomi memang bersikap sangat dingin terhadap suaminya, tetapi suaminya malah menghadiahkan Cullinan untuknya.
Bukannya ini ber

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda