Bab 482
"Bekerja sama denganku. Kita akan menguras habis kerajaan bisnis si bajingan dan wanita jalang itu. Tiga tahun lalu mereka memperlakukanmu seperti sampah, kamu ingin membalasnya dengan setimpal, 'kan?" ujar Harsa, suaranya penuh godaan licik.
Nadira meliriknya sekilas. Pria ini jelas sedang memanfaatkannya, dan dia tahu itu dengan sangat baik.
Namun, kenapa tidak?
Pertama, kontrak ini adalah sesuatu yang tidak bisa dia tolak.
Kedua, dia memang kembali ke sini dengan tujuan membuat hidup seseorang tidak lagi tenang.
Tempat ini adalah panggung. Dia ingin bermain sesuka hatinya.
Senyuman tipis melengkung di sudut bibirnya. Tanpa ragu, dia mengambil pena dan menandatangani kontrak itu dalam sekejap.
Harsa terkejut, tetapi kemudian dia tertawa terbahak-bahak. Dengan santai, dia berdiri dan mengangkat dagu Nadira dengan jari-jarinya, menatapnya penuh arti saat berkata, "Nggak kusangka kamu begitu membencinya sampai ke tulang sumsum. Kenapa nggak sekalian menikah denganku saja?"
"Jujur saja,

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda