Bab 17
Kris mengabaikan kondisinya yang baru saja pulih dari penyakit parah. Dia bergegas turun dan mulai mencari di setiap kamar rawat.
Tiba-tiba, tubuh Kris menegang begitu melihat sesosok tubuh kurus muncul di hadapannya!
"Fara!"
Tubuh Kris bereaksi lebih cepat daripada otaknya. Dia langsung bergegas mengejar Fara.
Kris takut Fara akan menghilang seandainya dia terlambat sedikit saja.
Begitu mendengar suara yang familiar dari kejauhan itu, tangan Fara yang sedang menutup pintu kamar rawat mendadak berhenti bergerak.
Dia refleks menoleh dan melihat Kris sedang berjalan menghampirinya.
Fara langsung berbalik badan dan berjalan menuruni tangga.
Dia bahkan tidak sempat memikirkan bagaimana Kris tahu dia ada di sini. Pokoknya, Fara tidak ingin bertemu dengan Kris.
Fara langsung berlari keluar rumah sakit dan menyetop taksi.
"Pak, cepat pergi!"
Namun, Kris berhasil menyusul dan mengetuk-ngetuk kaca jendela mobil.
"Fara! Fara!"
"Dengarkan aku!"
"Kumohon, tolong jangan pergi!"
Sayangnya, Fara meng

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda