Bab 808
Xenia mengepalkan tinju erat-erat. Emosinya sudah berada di tepi kehilangan kendali.
"Xenia ... Papa dan Mama nggak apa-apa. Dengar, kalau soal orang-orang ini, mereka bukan apa-apa di mata Papa dan Mama," kata Davin seraya menarik Xenia ke depannya, pelan-pelan berusaha menenangkan anak gadisnya itu. "Dengarkan Papa, ya."
Jangan sampai keberhasilan evolusi Xenia terbongkar di sini …
"Apa-apaan ini? Bocah-bocah kurang ajar, kalian pikir aku ini apa?" Yoga melompat turun dari mobil.
Bukannya takut, para remaja itu malah menatap Yoga seraya senyum sinis.
Di mata mereka, Yoga tidak ada bedanya dengan Davin, yaitu hanya kloning yang keberadaannya sama sekali tidak berharga.
Dalam laboratorium sindikat rekayasa genetik, para kloning adalah keberadaan yang paling tidak penting, tidak lebih bernilai dibandingkan kelinci percobaan biasa.
Sedangkan mereka merasa lebih unggul sebagai produk dari eksperimen evolusi sindikat generasi pertama dan kedua.
Seraya mengernyit tidak senang, Yesa turun da
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda