Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa
Misteri KematiankuMisteri Kematianku
Oleh: Webfic

Bab 247

Pak Fendi memang cekatan dan tegas. Tak lama kemudian, Mirza pun mengaku. Katanya, uang 2 miliar tersebut diperoleh dari anak buah Erik dan tugasnya adalah membuat kekacauan di perusahaan. Namun, dia tidak mengaku kalau dia mendorongku. Aku juga tidak terlalu mempermasalahkannya. Lagi pula, tujuanku memang untuk mencari tahu siapa dalangnya. Sebenarnya, semua orang sudah tahu kalau dalang di balik kejadian ini adalah Erik. Akan tetapi, entah bagaimana caranya, Erik selalu bisa lolos dari jeratan hukum. Tenang saja. Kita singkirkan kaki tangannya satu per satu, lalu ganti dengan orang-orang kita ... Bagaimanapun juga, Erik punya seorang paman yang memiliki pengaruh besar, yakni Pak Yahya. Dia sudah lama menduduki posisi penting dan sulit digulingkan. "Pak Yahya sudah tua dan hanya memiliki seorang anak laki-laki, yaitu Erik. Kalau Erik sampai meninggal, dia pasti sangat terpukul." Davin mengikuti perawat untuk mengambil hasil pemeriksaan. Aku menatap Fendi dengan serius dan berkata, "Pa

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.