Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa
Misteri KematiankuMisteri Kematianku
Oleh: Webfic

Bab 111

Davin adalah tipe orang yang langsung bertindak tanpa banyak bicara. Saat bertindak, dia tidak akan bicara omong kosong lagi pada lawannya. Setelah berhasil menghentikannya dengan susah payah, aku pun melihat seseorang berjalan keluar sambil menggendong Yuna yang gaunnya berlumuran darah. Arya mengernyitkan keningnya dengan sedikit tidak sabar, lalu mengambil alih untuk menggendong Yuna dengan ekspresi yang muram dan meninggalkan tempat ini. Aku melihat perubahan samar di antara Arya dan Yuna dengan antusias. Apakah Arya sudah bosan pada Yuna? Haha, dia benar-benar adalah pria berengsek! Berdasarkan pemahamanku terhadap Arya, jika Yuna tetap bersikeras mengganggu Arya, tidak lama lagi, dia akan merasakan pengalaman buruk seperti yang Arya berikan kepadaku. "Davin, ayo kita pergi!" kataku sambil menggenggam tangan Davin. Kemudian, aku pun membawanya pergi. Setelah berada di luar hotel, aku melihat Arya menyerahkan Yuna kepada temannya dan tidak ikut pergi ke rumah sakit. Aku merangkul l

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.