Bab 80 Memberikan Saham pada Wanita Munafik
"Kamu sendiri yang bilang nggak akan pakai uang keluarga. Jangan lupa janjimu!"
Sebelum aku sempat berbicara, Eric langsung mengejekku.
Sherly menarik manset Eric dan berpura-pura membelaku.
"Kak Eric, jangan bilang begitu. Kak Camelia memulai bisnis untuk mandiri. Walau hasilnya nggak memuaskan, kita harusnya beri motivasi!"
Eric bersikap cuek.
"Dia sudah congkak sampai pergi memulai bisnis. Mana perlu motivasi?"
Tepat saat itu, ayah dan ibu turun.
Ibu memelototi Eric dengan jengkel.
"Dasar kamu ini! Lihat cara kamu bicara dengan adikmu? Kalau kamu masih begini lagi, jangan pulang ke rumah ini!"
Eric mendengus, tidak berbicara lagi.
"Lia, bagaimana kemajuan bisnismu belakangan ini? Kalau ada kesulitan, kamu bisa beri tahu kami. Ayah dan Ibu bisa bantu kamu."
Aku tersenyum.
"Ayah, Ibu, jangan khawatir. Bisnisku berjalan dengan lancar. Aku sudah ketemu beberapa investor dan akan segera meluncurkan hasil desain secara resmi. Aku yakin pasti akan laris!"
Detik berikutnya, Eric menyeringai
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda