Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 94 Bertengkar

Ternyata menunggu jawaban itu sangat menyiksa. Jessica merasa jantungnya seolah tersangkut di tenggorokannya. Dia menatap Zack dalam diam dan tangannya yang tersembunyi di bawah selimut refleks terkepal. Dia akhirnya melihat Zack perlahan menengadah dan membuka bibir tipisnya. "Nggak." Jessica pun membelalakkan matanya, rasanya dia sampai sesak napas saking gugupnya. Ternyata dia tidak setenang itu walaupun mendapatkan jawabannya. Dia justru mengernyit dengan ragu. "Serius?" Jessica masih tidak percaya. Bagaimanapun juga, ini adalah satu-satunya rumah sakit di kota ini dan ada laporan di hadapannya. Sudah pasti Zack memerintahkan Jessica untuk diperiksa secara menyeluruh. Tidak mungkin kehamilan Jessica tidak diketahui. Lampu kamar rawat yang kecil itu menerangi Zack. Mata pria itu mengerjap-ngerjap sebentar, lalu Zack mengangkat alisnya dengan santai. Di tengah keheningan yang menyesakkan itu, Zack kembali teringat ucapan dokter jaga. Beberapa saat kemudian .... "Menurutmu?" sahut Zac

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.