Bab 780
Adriel hanya mengangkat bahu sembari berkata, "Aku nggak bisa berkelahi."
"Aku juga sudah menduganya. Dasar pecundang!" balas Elion.
Elion menatap tubuh Adriel, seolah menilai otot Adriel yang tidak sebesar miliknya, lalu mencibir, "Kamu mahasiswa dari universitas mana? Aku nggak akan memukul mahasiswa sepertimu. Cepat pergi dari sini! Kalau nggak, aku akan memukulmu sampai ibumu sendiri nggak akan mengenalimu!"
"Dengarkan aku selesai bicara dulu ... " kata Adriel sambil tersenyum sinis. Dia melanjutkan, "Aku memang nggak bisa berkelahi, karena aku hanya bisa membunuh. Aku takut kalau aku bertarung, aku akan melukaimu."
"Membunuh? Kamu ini cuma seorang mahasiswa biasa! Ucapanmu besar sekali! Jadi intinya, kamu nggak berani melawanku, 'kan?" ujar Elion.
Elion tertawa keras seolah baru saja mendengar lelucon besar. Dia makin menampilkan wajah garangnya sambil menusuk dada Adriel dengan jarinya. Dia berujar, "Kalau nggak berani berkelahi, pergi dari sini! Wanita itu adalah milikku, bukan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda