Bab 701
Saat ini.
Di depan Gerbang Silas, suasana berubah tegang.
"Orang-orang Surya juga ... Nggak mungkin, ini nggak masuk akal!"
Wiryo merasa terguncang. Dia tahu bahwa keluarga Juwana sebenarnya tidak memiliki dendam besar terhadap Adriel. Mereka hanya kecewa karena gagal merekrutnya, lalu menjadi marah.
Namun, keluarga Surya pasti punya dendam pribadi yang dalam, yaitu dendam merebut istri.
Bagaimana mungkin mereka mau membantu Adriel?
"Orang-orang dari keluarga Surya bukanlah orang yang bisa kamu panggil sesuka hati! Kamu terlalu naif!" teriak Yasmin dengan marah.
Dia tidak ingin memercayai bahwa keluarga Surya akan datang untuk menyelamatkan Adriel.
Namun, saat berikutnya, suaranya terhenti tiba-tiba.
Langkah kaki berat mulai terdengar dari kejauhan.
Semua orang menoleh dan melihat sosok besar berjalan keluar. Itu adalah Mario.
Adriel menyapa dengan santai, "Jenderal Mario, lama nggak bertemu."
Mario menatap Adriel tajam dengan wajah penuh amarah.
Kemudian, dia berbalik menghadap Wiryo
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda