Bab 38
"Woi! Steven, kamu gila, ya?!"
Mata Michael terbelalak!
Wajah Clarine menjadi pucat, lengan yang tadinya sudah lemah terkulai di sisinya, dan dahinya yang mulus penuh dengan keringat dingin.
Michael dan Steven, mewakili dua kata dengan sempurna. Satu penuh kasih sayang dan satunya lagi penuh kekejaman.
Steven menarik jari Clarine dan menggenggamnya dengan erat. Mulutnya sedikit terbuka karena terkejut sehingga dia mundur setengah langkah.
"Nona Clara, lenganmu terkilir! Aku akan segera membawamu ke rumah sakit!"
Michael sangat cemas. Dia ingin mendekati dan membantu Clarine, tetapi Clarine menghindar dengan dingin. "Nggak perlu ... Aku bisa mengurusnya sendiri!"
"Gimana kamu bisa mengurusnya? Kamu itu terkilir!"
"Kamu nggak perlu ikut campur!"
Clarine benar-benar marah. Matanya yang cantik terbuka lebar, seolah-olah seluruh tubuhnya penuh dengan duri yang tidak boleh disentuh.
Michael terpaku dan tidak berani bergerak dengan sembarangan.
Steven terus-menerus menatap mantan istrinya yan
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda