Bab 314
Suasananya juga seketika menjadi tegang.
Clarine diam-diam merasa terkejut. Dia tanpa sengaja bertemu pandang dengan tatapan Steven yang membara, lalu mengerutkan keningnya dengan kesal.
Hendy jelas juga merasa sangat terkejut.
Saat membenarkan kacamatanya, ada kilatan dingin yang melintasi matanya. Kemudian, dia berkata dengan agak malu, "Maaf, Nona Clarine. Aku nggak tahu dia juga ada di sini."
"Aku nggak jadi minta tanda tangan lagi deh. Ayo kita pulang!"
"Nggak masalah kok," jawab Clarine.
Clarine tidak langsung mundur karena kehadiran seseorang. Dia bertanya sambil tersenyum acuh tak acuh, "Nggak ada undang-undang yang mengharuskan kita untuk hindari mantan suami, 'kan?"
"Lagian, aku juga beharap kamu dapat tanda tangan itu untuk memenuhi keinginan ibumu," tambah Clarine.
Hendy menatap Clarine dengan tatapan mendalam dan merasa sangat tersentuh.
Namun, ekspresi mantan suaminya malah terlihat sangat suram.
Jarak mereka tidak terlalu jauh dan suara Clarine selalu terdengar lantang.
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda