Bab 215

Melly sudah siap untuk menghadapi kemarahan Rafael asalkan Rina dan Lita tidak ketahuan. "Kenapa kamu nggak memberitahuku? Apa kamu nggak tahu apa yang ada di pikiran anak itu?" "Kamu juga melihatnya tumbuh besar, tapi apa hatimu nggak merasa sakit sedikit pun waktu kamu melihatnya menderita di dalam api neraka itu?" Rafael adalah orang yang suka membuat masalah dan dia melampiaskan amarahnya kepada Melly. "Maaf, Rafael, semuanya salahku." Melly perlahan berdiri. Putri tunggal keluarga Lius yang begitu angkuh tidak bisa lebih merendahkan dirinya lagi sekarang. "Jangan salahkan Clarine. Kalau harus menyalahkan seseorang, salahkan aku saja karena aku nggak cukup peduli terhadap Clarine." Clarine merasa dadanya sesak. Dia hendak membela Tante Melly, tetapi tanpa disangka Lita yang sifatnya keras tiba-tiba bangkit dari sofa dan berkata dengan tegas, "Rafael, jangan salahkan Kak Melly. Aku juga ikut bertanggung jawab! Aku juga sudah tahu tentang pernikahan Clarine!" "Apa?!" Amarah Rafael ha