Bab 1089
Detik sebelumnya, tatapan dingin Steven menghujam Zaskia, menyiratkan jarak yang sulit terjembatani.
Namun, seketika Clarine muncul, segalanya berubah. Ketegasan di matanya mencair bak es yang meleleh. Wajahnya memancarkan kehangatan mentari pagi.
Zaskia telah mengenal pria itu selama bertahun-tahun. Bahkan sejak dia masih kecil, Steven selalu memperlakukannya dengan sopan, tetapi hanya sebatas formalitas tanpa kehangatan.
Hal ini semakin menegaskan bahwa Clarine begitu istimewa, begitu dicintai, dan begitu berarti baginya!
Hatinya seperti dicabik. Mata Zaskia memerah, memancarkan iri yang tidak terbendung saat Steven melangkah mendekati Clarine, wanita yang tidak diragukan lagi menjadi pusat dunianya.
Di sisi lain, Clarine tentu saja menyadari kehadiran Steven yang semakin mendekat.
Postur tinggi tegapnya seolah menarik perhatian di tengah keramaian. Kehadirannya begitu kuat, menghadirkan daya tarik yang tidak bisa diabaikan.
"Dik, pria itu mencarimu." bisik Rio, kakak sulungnya denga
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda