Bab 64
Baru saja dibicarakan!
Rina mengerutkan kening. "Lihat, apa yang sudah kalian lakukan!"
Rina kembali memelototi Teguh, sebelum keluar dari kantor bersama Sarah.
Di luar kantor.
Leo berjalan dengan gelisah dan matanya seketika berbinar begitu melihat Rina. Dia buru-buru menghampirinya.
Namun, Sarah selangkah lebih maju dan menghalangi Leo.
Leo tersenyum cerah dan saat hendak bicara.
"Leo, kuakui tindakan anak buahku yang sudah memukulmu memang salah," ujar Rina sebelum Leo sempat bicara.
"Tapi itu semua karena ulahmu yang sudah menerima uang muka, tapi tetap nggak mau pindah. Karena itulah, kami terus mendesakmu."
"Kalau punya trik licik, silakan gunakan saja." Rina tahu jika Leo adalah orang yang suka menggunakan trik kotor. Namun, Rina tidak akan membiarkan dirinya terlihat lemah.
Leo terkejut dan segera menyanggah. "Nona Rina salah paham."
"Alasan kedatanganku kemari, bukan karena aku sudah dipukuli."
"Aku menandatangani kontrak, karena hati nuraniku bilang kalau aku nggak boleh berb
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda