Bab 596
Rina seketika merasa sakit kepala ketika mendengar nama itu. Jadi, sebelum Samira selesai berbicara, Rina langsung menyelanya, "Kepalaku sedikit sakit karena terkena angin. Aku mau istirahat sebentar."
Selesai berbicara, Rina langsung masuk ke kamarnya tanpa memedulikan reaksi Keluarga Hermawan.
Caira juga masuk ke kamarnya sendiri.
Samira masih bingung dan bertanya-tanya apa yang sedang terjadi.
"Bu!"
Pada saat itu, Joko kembali.
Dengan raut wajah misterius, Joko berkata kepada Samira, "Barusan aku menyuruh orang untuk menyelidiki mereka. Ternyata Rina dan Teguh tidak punya surat nikah."
"Apa?"
Samira awalnya terkejut, tetapi kemudian merasa senang, "Jadi, maksudmu mereka berdua itu hanya pura-pura menikah?"
"Benar!"
Samira merasa sangat senang. "Bagus kalau begitu!"
Pantas saja Rina enggan membicarakan hal-hal ini. Dia sudah beberapa kali menghindar dan tidak mau membahasnya, ternyata dia khawatir hal ini terbongkar.
Kalau begitu.
Akan jauh lebih mudah membuat Rina menceraikan Teguh.
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda