Bab 74
Rosia menatap wajah Scarlet dengan heran. Saat bertemu dengannya di bawah kemarin, wajahnya masih baik-baik saja, tetapi hari ini berubah menjadi seperti ini. "Viona, nak, apa yang kamu bicarakan? Ini bukan masalah, adikmu mukanya bengkak begini, pasti telah diganggu orang. Kalau dia nggak datang cari kamu, mau cari siapa lagi?"
Rosia mengira Scarlet memiliki sifat lembut dan pengertian seperti Viona, sehingga wajahnya penuh dengan rasa sayang dan iba melihat gadis ini dengan mata yang hampir tertutup karena bengkak. Dia bertanya-tanya siapa yang tega melakukan hal ini.
Steve menatap wajah Scarlet yang terlihat makin bengkak dari kemarin, bahkan masih tampak bekas jari berwarna kemerahan. Dia tak mengerti mengapa Scarlet tidak tinggal di Keluarga Hanio untuk memulihkan diri, malah datang ke rumah Pak Seto.
"Steve, kamu datang?" Seto keluar dari kamar, turut merasa tidak nyaman melihat kondisi Scarlet. "Tak kusangka, di kompleks perumahan militer ternyata ada orang yang tak tahu aturan,
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda