Bab 498 Bagi Amir, Uang Adalah Segalanya
Elisa menyentuh kepalanya dan menatap Mario. "Kak Mario, Amir itu adikku."
Adiknya Luna? Itu berarti adiknya juga, 'kan?
Ekspresi Mario berubah begitu cepat. Dia tersenyum pada Amir dan hendak mengatakan sesuatu.
Jason langsung membalikkan tubuh Amir dan memperlihatkan kode QR di punggungnya. "Amir nggak bisa bicara, jadi aku akan mewakilinya. Dia suka uang."
Amir biasanya sangat tidak suka dengan Jason.
Karena aura Jason selalu membuatnya merasa tidak nyaman.
Auranya tidak terlihat dan Amir juga tidak bisa mendeskripsikannya.
Pokoknya, Amir tidak ingin berhadapan dengannya.
Sayangnya, si bos malah mendambakan ketampanan Jason.
Amir sudah bertanya kepada kakak-kakak di lokasi syuting.
Bos biasanya tidak tertarik kepada pria, tetapi dia mendadak memanjakan orang itu. Artinya, dia memang mendambakan ketampanan pria itu.
Amir awalnya tidak optimis dengan hubungan ini. Namun, sebagai Peretas L, dia melakukan penyelidikan dan menemukan bahwa Keluarga Apdi sangat kaya.
Kualifikasi ini bagus.
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda