Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 560

"Hei, Kak Arsen, apa dia sudah pernah bertemu orang tuamu?" Orang-orang di sekitarnya terus bersorak. Carla mengerutkan kening. Suara candaan itu membuatnya tidak nyaman. Carla hendak pergi sambil membawa bekalnya, tetapi atas dasar kesopanan, dia berterima kasih pada mereka, menolak, dan pergi dari ruangan yang ramai. Carla tak pernah membayangkan kalau akan terlibat dengan Arsen sampai sejauh ini. Ketika Carla duduk dan sedang makan dengan sendok, Arsen kembali muncul lewat jendela. Dia membuka kotaknya dan menemukan ada kue durian serta kue bunga pir. Arsen menaruh kedua camilan itu di hadapan Carla. "Kamu mau makan yang mana? Biar aku suapi." "Aku nggak mau keduanya." "Kalau begitu, cobalah ini." Selagi mengatakan itu, Arsen mengambil kue bunga pir dan menyodorkannya ke mulut Carla. Pada saat ini, beberapa orang berjalan melewati jendela yang terbuka. Melihat perilaku Arsen yang aneh, mereka menutupi mulut dan tertawa sambil berjalan pergi. "Sudah kubilang, aku nggak mau makan." Na

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.