Bab 55
Suaranya makin nyaring sehingga wali kelas menegur, "Sudah, diam semuanya. Ketua kelas, catat mereka yang bicara tadi."
Seluruh kelas menjadi hening.
Carla tidak terpengaruh oleh omongan mereka. Bukan mereka yang dapat memengaruhi perasaannya. "Ibu Guru, aku nggak mau jadi ketua kelompok studi."
Claudia berkata, "Boleh, yang penting kamu pertahankan semangat belajarmu. Kamu baru kelas 1 SMA sekarang, tapi nggak boleh lengah juga, paham? Pertahankan nilaimu sekarang."
Carla menyahut, "Aku mengerti."
Pembelajaran dilanjutkan ....
Namun, hanya ada dua garis lurus di buku catatan Carla. Carla melamun.
Saat istirahat, seorang gadis pergi mengambil air dan sengaja menuang air di samping meja Carla. Ujung seragam Carla basah.
"Aduh, maaf! Aku bukan sengaja. Bajumu basah karena aku, Carla, kamu nggak akan kurangi nilaiku, 'kan?"
Karmel merapatkan bibir dan menundukkan kepala, lanjut membuat catatan. Dia tidak berkata apa-apa.
Carla mengambil tisu untuk mengelap seragamnya. "Aku sedang nggak se
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda