Bab 12

Bertemu dengan Linda di jalan memang merusak suasana hatiku. Sampai-sampai ketika wali kelas melihatku, dia benar-benar mengira rumor itu benar. Bahwa aku memang berseteru dengan Hans demi Linda. "Dirga, masuklah," kata wali kelas. Tasya melirikku dengan tatapan tegas. Wali kelasku, Tasya Gunawan, adalah seorang wanita cantik dengan aura yang luar biasa. Tubuhnya pun sangat menggoda. Dia baru saja lulus dari program pascasarjana, juga sedang mengejar gelar doktor di universitas kami. Pada pertemuan kelas pertama setelah awal semester, dia dengan terang-terangan menambahkan WhatsApp-ku, mengatakan bahwa dia tertarik padaku. Dia bahkan mengatakan bahwa meski dia enam tahun lebih tua dariku, ada pepatah yang mengatakan mendapat wanita tiga tahun lebih tua itu seperti memeluk batu emas. Jika dia enam tahun lebih tua, berarti aku akan memeluk dua batu emas. Waktu itu, aku tergila-gila pada Linda, jadi aku menolak Tasya dengan tegas. Sekarang melihatnya lagi, aku tetap tidak merasakan apa pu