Bab 81
Rumah Sakit.
Di dalam ruang perawatan, Julia sedang merapikan barang-barangnya. Dia bersiap-siap untuk keluar dari rumah sakit.
Dia terkejut mendengar suara langkah kaki yang tiba-tiba muncul.
Ketika berbalik, terlihat orang yang datang adalah Hans. Ekspresi Julia menjadi dingin lagi dan tidak bersuara.
Hans menelan ludah melihat bayangan punggungnya yang terasa dingin dan angkuh. Dengan tulus dia berkata, "Wawan sudah masuk penjara dan mendapat hukuman."
"Jadi, ini adalah penjelasan darimu?" Julia menarik ujung bibirnya dan tersenyum sinis. "Wawan hanyalah kambing hitam. Kamu mengirimnya ke sana, lalu masalah ini selesai begitu saja?"
Hans membuka mulut, "Kecelakaan itu sudah diselidiki. Nggak ada hubungannya dengan Anita."
Mendengar itu, tatapan mata Julia kembali menjadi dingin.
"Haha ... " Dia tertawa sinis, lalu bertanya dengan curiga, "Bisa menyelidiki Wawan, tapi nggak bisa menyelidiki Anita?"
Hans memicingkan matanya.
Kenapa sikapnya seperti ini?
Ekspresi Julia menjadi muram, d
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda