Bab 19

Tanya melangkah turun dari mobil Maybach-nya sambil mengernyit. "Dena, apa kamu pikir sekarang kamu masih punya waktu untuk mencarinya di saat perusahaan sedang mengalami krisis keuangan yang serius?" "Bu, aku ... " "Sudah, jangan bicara lagi. Cepat pulang dan bereskan masalah perusahaan, biar Ibu yang tangani masalah ini." Tanya menyuruh Dena dan Clayton pulang, lalu masuk sendiri ke restoran dan membayar pesanan atas nama Alex. "Alex, sudah lama nggak ketemu." Tanya langsung menulis cek sebesar sepuluh miliar tanpa basa-basi. "Seperti yang kamu tahu, Dena dan Clayton nggak mau pisah darimu." "Dengan kinerjamu yang luar biasa sebelumnya, aku akan memberimu sepuluh miliar setiap tahunnya ... " Alex mendadak tertawa. Dugaannya benar, memang Tanya akan selalu memikirkan putri kesayangannya itu selamanya. Bahkan sampai sekarang pun Tanya menganggap penindasan itu sebagai anugerah, setiap patah katanya selalu merendahkan. Tanya sama sekali tidak pernah peduli padanya dan hanya menganggap A