Bab 283
Mereka semua tidak menyangka batu ini bahkan dicuri.
Padahal itu barang palsu!
"Aneh, barang-barang lain nggak hilang, tapi kenapa cuma batu ini yang dicuri?"
"Apa pencurinya orang yang dulu mengincar batu ini?"
"Untung saja kamu sudah menjualnya lebih dulu. Kalau nggak, bisa bahaya!"
Benny berpura-pura tidak tahu, lalu menjelaskan.
"Biarkan saja. Kalau hilang, ya sudah. Lagi pula, itu palsu."
Rania mencoba menenangkan.
"Tapi, aku masih butuh batu itu."
"Kenapa bisa dicuri?"
Devan menggaruk kepalanya, tampak cukup bingung.
Karena semua tahu batu ini palsu, jadi tidak ada yang terlalu peduli.
Siapa yang menyangka saat batu asli ada, tidak ada yang mencuri. Namun, begitu batu palsu ada, malah dicuri!
"Mau kamu buat apa batu itu? Kalau perlu, Ayah bisa lapor polisi buat bantu cari."
Mendengar itu, Benny langsung memperhatikan.
Seandainya dia tahu batu itu berguna, pasti dia akan menghentikan pencurian itu.
Namun, Devan hanya membeli batu palsu, bahkan memberi tahu keluarganya.
Benny kira
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda