Bab 151
Karin menatap dengan wajah dingin, lalu berbicara dengan suara dingin.
Dulu, ketika Devan ditemukan, Keluarga Atmaja secara khusus melakukan tes DNA untuk memastikan identitasnya.
Hasilnya sudah jelas bahwa Devan memang keturunan Keluarga Atmaja!
Dia adalah putra kandung Sonia!
"Memang apa gunanya tes DNA? Melahirkan tanpa merawat, merawat tanpa mendidik, semuanya nggak ada artinya!"
"Aku bilang dia bukan ibuku, maka dia bukan ibuku. Meskipun kalian membawa ini ke pengadilan, kalian tetap nggak akan menang!"
"Sebelum aku benar-benar marah, cepat kalian pergi jauh-jauh dari sini!"
Sikap Devan begitu dingin, seolah membangun tembok pemisah yang tak tertembus, kembali menghardik mereka.
Sikap ini membuat semua orang di tempat itu terkejut.
Di hati mereka, terselip rasa pilu dan cemas.
Keputusan Devan yang begitu tegas ini jelas bukan kabar baik!
Berharap agar Devan bersedia menyelamatkan Liana tampaknya hanyalah angan-angan belaka.
"Devan, Ibu mohon padamu, bisakah kamu membantu Ibu kali
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda