Bab 73 Berkat Perbuatannya
Keluarga Lesmana
Miko pulang dari Grup Lesmana sambil marah besar.
Para pelayan langsung ketakutan, tak berani bernapas keras-keras.
Hanna juga jelas terkejut melihat kemarahannya.
Dia berdiri perlahan, bertanya hati-hati dengan nada cemas, "Miko, ada apa? Kenapa marah-marah begini?"
Dada Miko naik turun dengan hebat, seolah-olah setiap tarikan napasnya dipenuhi api kemarahan.
Dia menggertakkan giginya, berkata, "Orang tua sialan itu diam-diam bikin surat wasiat, dan menyerahkan semua saham Grup Lesmana yang dia pegang ke Clara!"
"Apa?!" Hanna kaget. Suaranya naik beberapa oktaf. "Kapan dia bikin surat wasiat itu?"
"Dia menyembunyikannya dari semua orang, mana kita tahu."
"Waktu kita tanya Bryan soal surat wasiat, kenapa dia nggak bilang kalau orang tua itu punya surat wasiat lain?"
"Dia 'kan akrab sama orang tua itu, mana mungkin kasih tahu kita." Miko mendengus kesal. "Hari ini si bocah sialan itu malah membawa sahamnya ke rapat direksi buat merebut posisiku!"
Mendengar itu, suara Ha

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda