Bab 1917 Banjir Pedang
Demigod itu mampu meledakkan celah yang berisi kekosongan, sementara seorang Dewa dengan mudah dapat membuka ruang yang hampa. Setelah itu, Dillon bersiap untuk memasuki Tebing Pedang dan mencoba masuk ke alam Demigod, tapi sepertinya dia ragu dengan peluang keberhasilannya.
Saat ini hanya satu yang terbesit dalam benak Dillon. Dia akan melakukan apa saja untuk menjadi seorang Demigod kecuali jika proses itu akan membunuh dirinya sendiri.
Saat pikirannya tengah mengawang-awang, dia mendengar suara geraman keras yang berasal dari tempat Tyr berdiri. Geraman itu sepertinya bukan berasal dari salah satu binatang buas yang menghuni lokasi ini.
Retakan yang berada didalam ruang yang hampa telah diledakkan oleh Tyr sebelumnya hingga membuat retakan itu semakin besar dan lebih besar lagi. Sejumlah besar cahaya berwarna putih secara perlahan mulai mengalir keluar.
Dari kejauhan, lubang yang tampak dibanjiri dengan semburan cahaya seolah-olah telah menembus pertahanan yang kuat. Ruang yang
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda