Bab 24

Aku sudah mendapatkan jadwal tur dan sengaja membawa ibuku ke kaki Gunung Sumeru pada hari kedua. Lalu, aku tidak sengaja bertemu dengan pemandu wisata yang membawa sekelompok orang tua. Aku menarik ibuku dan mengikuti mereka ke pasar besar yang menjual suvenir di kaki gunung. Di dalamnya ada berbagai macam barang yang sangat menarik bagi orang-orang dari luar kota. Namun, harganya sangat mahal. Aku dan ibuku berkeliling sambil terus memperhatikan pergerakan di sana. Pemandu wisata berhenti sambil tersenyum lebar dan menyuruh semua orang masuk untuk berbelanja. Beberapa menit kemudian, sekelompok orang keluar sambil menggelengkan kepala. Sebagian besar orang tidak membeli apa-apa, hanya ada beberapa orang yang membawa pernak-pernik. Ekspresi wanita yang awalnya ramah seketika berubah menjadi sinis, seperti sangat marah. Dia mengangkat pengeras suara dan berteriak sambil berkacak pinggang, lalu menunjuk para orang tua itu dengan kuku-kukunya yang berlapis kuteks merah dan berkata, "Apa