Bab 12
Setelah selesai memberikan keterangan, aku segera ingin melihat kondisi Chelan. Setiap detik dalam perjalanan ke ruangannya, aku terus berdoa agar dia selamat.
Tiba-tiba, seorang dokter menarik tanganku. Dia menyerahkan sepasang sepatu dan memintaku untuk memakainya.
Aku langsung mengenali dokter itu. Dia adalah dokter yang dulu merawat ibuku, Caleb Ford.
Aku tak bertanya alasan dia ada di sini, sebaliknya hanya berterima kasih dan bergegas menuju ruang gawat darurat.
Saat melihat lampu ruang gawat darurat sudah padam, kakiku terasa lemas. Aku langsung bertanya kepada seorang suster tentang kondisi pasien yang baru saja mereka tangani.
Mendengar bahwa Chelan sudah dipindahkan ke kamar biasa, aku merasa sedikit lega.
Natalia sedang duduk di samping ranjang Chelan. Dari balik kaca, aku melihat Chelan yang terbaring lemah dan hatiku terasa sakit. Emosiku menjadi campur aduk.
Saat Natalia merasakan tatapanku, dia berdiri dengan marah dan menghampiriku dengan cepat.
Dia menarikku ke tangga
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda