Bab 84
Keesokan harinya.
Sesampainya di perusahaan, Karla langsung mendapatkan informasi bahwa para penyulam itu sudah berada di departemen produk.
Karla datang dengan cepat.
Mendengar suara sepatu hak, para penyulam yang sedang menunggu langsung berdiri.
Aurel sangat bersemangat sampai matanya berbinar, "Bu Karla!"
Karla mengenakan mantel berwarna cokelat tua, penampilannya sangat rapi, pakaian formal di dalamnya juga terlihat sangat profesional. Rambutnya yang bersinar dan keriting mengeluarkan aroma yang lembut. Auranya tampak jauh lebih baik dibandingkan saat di Grup Piara.
"Bu Karla jadi makin cantik!" Aurel berbicara dengan jujur.
Karla tersenyum, "Kalian semua jadi cantik."
Para penyulam lama Grup Cevora merasa kurang nyaman mendengar hal tersebut.
Bu Karla mengusulkan untuk menambahkan satu grup lagi. Awalnya mereka pikir bahwa mereka ingin menggabungkan orang-orang itu menjadi sebuah grup besar untuk bersaing dengan mereka.
Namun, sepertinya bukan begitu.
"Ikutlah Pak Mandy ke ruang
Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda